Selasa, 19 Oktober 2021

Jenis-Jenis Pohon Cemara DiIndonesia

 Jenis-Jenis Cemara

 

cinensis juara jogjabotani.blogspot .com

Sobat jogjabotani pasti sudah tidak asing dengan pohon Cemara.

Pohon cemara adalah jenis pohon berdaun jarum yang memiliki usia mencapai ratusan bahkan ribuan tahun. Terbukti, setelah ditemukanya pohon cemara yang sekarang diberi nama Old Tjikko (Picea abies) di Swedia barat, para peneliti meyakini bahwa usianya lebih dari 9.500 tahun dan kini menjadi satu-satunya pohon cemara tertua dibumi yang masih hidup.

Tak hanya usianya yang panjang, kelebihan lain dari pohon cemara ini mampu bertahan hidup diberbagai kondisi wilayah, mulai dari dingin hingga panas, dari lembab sampai kering kerontang. kelebihan lainnya pohon cemara memiliki tekstur batang yang lentur dan keras membuat pohon ini memiliki ciri-ciri yang sangat cocok untuk dijadikan bonsai Sharimiki / Shari (kayu mati) yang mana gaya ini memiliki tanda kulit batang yang terkupas (keringan).




Diberbagai negara, termasuk Jepang, bonsai dengan gaya shari sudah sangat populer dan sering menyita perhatian penonton kontes bonsai. Dengan bentuk batang utama berwarna putih abu-abu dapat menyulap usia pohon dan menipu mata penonton. Meskipun usianya baru belasan tahun, bonsai gaya shari bisa tampak seperti usia ratusan tahun.

Klasifikasi Pohon cemara

Pohon cemara adalah pohon yang bisa ditemukan di dimana saja, dari daerah panas, gurun, dataran tinggi, rendah hingga daerah bersalju sekalipun.

sobat jogjabotani, pohon ini mempunyai banyak manfaat seperti sebagai tanaman peneduh di halaman dalam rumah, kantor, perindang jalan. Pohon cemara juga berfungsi sebagai tanaman yang mencegah erosi di perbukitan atau tepi sungai. dibalik peranannya yang baik untuk lingkungan, tanaman pohon cemara juga bagus digunakan sebagai pohon bonsai.

Jenis Pohon Cemara DiIndonesia

Berikut ini adalah mengenai yang dibahas berbagai jenis pohon cemara yang bisa tumbuh dan berkembang di daerah Indonesia.

1. Cemara Udang

Pohon Cemara Udang dengan nama latin Casuarina equisetifolia linn adalah tanaman asli Indonesia, memiliki daun dengan ujung lancip seperti jarum, batangnya besar, kulitnya hitam kasar.

Jenis cemara udang ini bentuknya bisa dibentuk artistik karena batangnya dapat melengkung-lengkung seperti udang. Tanaman cemara ini dapat dikembangkan secara vegetatif yaitu dengan cangkok. meskipun memiliki postur asli ukuran lebih besar tetapi jenis cemara ini sering dibuat bonsai ukuran kecil, diletakkan di pot atau taman.

Tanaman ini banyak ditemukan di Pantai Lombang, Sumenep, Madura dan Jawa Timur.



 

2. Cemara Pensil

Cemara Pensil atau dikenal dengan nama latin Cupressus Sempervirens, dan dikenal juga dengan nama Cypress Mediterania serta Cypress Tuscan adalah tanaman cemara wilayah mediterania. ini merupakan jenis cemara untuk pohon natal.


 

 Pohon cemara ini mempunyai daun yang rimbun dan padat dengan warna hijau tua. Kayunya kuat dan berbau wangi, Di Eropa serta Florida pohon ini ditanam sebagai tanaman hias.

Tanaman ini juga dikenal dengan sebutan “drama tree” sebab pohonnya bisa membungkuk bila terkena angin walaupun cuma pelan atau sepoi-sepoi.

Cemara ini bisa beradaptasi dengan kondisi yang cukup kering, tetapi ekstra cocok di daerah yang lembab dan dingin.

 

3. Cemara Buaya

 Berasal dari Amerika Utara, Kanada dan Alaska, tanaman ini memiliki banyak cabang percabangan, dan daun terberatnya adalah pohon cemara dengan banyak cabang bercabang, maka daunnya sangat berat.

Cemara ini sangat diminati para hobiis untuk dibuat bonsai, karena pertumbuhannya menyamping dan bisa asimetris, tidak sedikit ditemui di tebing ataupun jurang.

Sebenarnya tanaman ini cabangnya bisa banyak serta daunnya bisa sangat lebat, tingginya hanya 10 hingga 30 cm tetapi sanggup menyebar ke arah lateral sampai beberapa meter lebarnya. 


 

Tanaman cemara ini biasa ditempatkan di pot dan dibuat bonsai,cocok diletakkan sebagai penghias halaman di dalam depan.

Jika dibuat bonsai motifnya bisa sangat eksotis seolah-olah pohon berusia ribuan tahun.


4. Cemara Kipas

Cemara jenis ini adalah cemara yang berasal dari keluarga  Cupressaceae dengan genus Thuja yang dikenal sebagai Whitecedar .


 

Di Indonesia (Dalam negri) dikenal dengan nama Cemara Kipas, ada yang menyebut tanaman cemara ini dengan tanaman cakar ayam.

Cemara Kipas jauh menyukai kondisi lingkungan yang lembap. Ia tumbuh secara alami pada hutan basah terutama di rawa-rawa dengan ketinggian mencapai kurang lebih 10-20 m.

Cabang daunnya mengerucut ke samping, bersisik, dan membentuk kipas. Hewan rusa paling menyukai tekstur daunnya yang begitu lembut.

Kayu cemara jenis ini secara komersial digunakan untuk membuat pagarse, tiang, atau untuk bahan membuat perahu. Cemara Kipas lalu dibudidayakan sebagai tanaman hias pertama kali di Europe, terutama sebagai tanaman pengisi taman.

Selain itu sobat jogjabotani, cemara kipas juga digunakan untuk produk pengharum ruangan. Penggunaan aroma cemara untuk produk pengharum ruangan ini bukannya tanpa alasan. Aroma yang dihasilkan dari tanaman cemara ternyata dapat membantu meredakan penyakit. Apalagi kalau Anda menggunakan minyal esensial yang berasal dari pohon cemaranya. Minyak pohon cemara diketahui dapat membantu mengobati penyakit batuk, sinus, dan juga bronchitis.

Untuk memanfaatkan minyak cemara, Anda bisa mencampurkan sekitar 3 tetes minyak esensial pohon cemara ke dalam air hangat. Kemudian hirup uapnya secara perlahan. Lakukan ini secara rutin hingga kondisi Anda terasa membaik.

5. Cengkeh Pua

 Cemara Pua adalah pohon yang daunnya berbentuk seperti tanduk rusa serta memiliki warna hijau tua. Cemara pua sering dimanfaatkan untuk hiasan taman dan halaman rumah,

 


sobat jogjabotani, selain mudah dalam perawatannya. Agar tidak mudah rontok, cemara pua harus cukup  mendapatkan pasokan air.

 

 Baca juga:

Bonsai Boxus

6. Cemara Angin

Cemara Angin dengan nama latin Casuarina Junghuhniana merupakan jenis tanaman yang bisa hidup pada semua daerah di Indonesia yang beriklim tropis

Tanaman ini membutuhkan matahari penuh dan penyiraman setiap hari. sobat jogjabotani, Pohon cemara angin ini sanggup mencapai tinggi 5meter lebih, daunnya tipis serta lembut, mudah bergoyang bila tertiup angin.

 


Tanaman indonesia ini dahulu populer sebagai penghias gedung-gedung besar, seperti gedung universitas dan gedung pemerintahan.

7. Cemara Norfolk

  Sobat jogjabotani, jenis ini pasti sobat semua pernah melihatnya, entah ditanam didepan rumah atau di taman.

 Cemara Norfolk berasal dari Pulau Norfolk, pulau kecil di Samudera Pasifik, pada tahun 1774. Cemara Norfolk memiliki nama asian Araucaria heterophylla dan sering disebut cemara ‘bintang pinus’.

Memiliki ciri yang khas, banyak cabang yang simetris berbentuk menyerupai jarum tumpul dan berbentuk garis segitiga hingga ke atas.

 


Sesudah perumbuhannya meninggi Cemara Norfolk menjadi tidak simetris, kemudian cabang-cabang di bagian bawahnya akan menjadi cokelat dan kemudian akan gugur.

Tanaman ini dapat diperbanyak dengan cara vegetatif, yaitu dengan cangkok batangnya yang masih muda. Varian tanaman cemara ini paling subur jika tumbuh pada daerah iklim yang dingin.

Dan  kemudian dengan kelembaban tinggi dan juga mencapai sinar matahari secara spontan sepanjang hari. Cemara Norfolk dapat menghasilkan resin yang bermanfaat untuk bahan pembuat produk kosmetik.

Kayunya kalau sudah tua juga menguntungkan sebagai kayu bakar dan bahan bangunan. Pohon cemara ini termasuk jenis tanaman pohon berukuran yang begitu besar, tingginya dapat mencapai 60 m.

Saat tanaman masih remaja susunan cabang-cabang yang bertingkat dan ranting-ranting teratur. Cabang-cabang dan ranting-ranting menyerupai daun, berbentuk seperti jarum-jarum yang tumpul.

Tanaman cemara yang memiliki nama asian Juniperus horizontalis pertumbuhan batangnya cenderung menyamping bukan keatas, termasuk tanaman semak merambat.

8. Cemara Lilin (Pohon Cemara Pecut)

Sobat jogjabotani,Pohon cemara lilin Cemara Lilin ataupun biasa disebut cemara pecut, karena bentuknya di ujung atas mengerucut seperti motif pecut (cambuk)


 

Daunnya menggerombol, tanaman ini tingginya sanggup mencapai 10 hingga 12-15 meter. Membutuhkan sinar matahari yang cukup dan air yang cukup  seperti ,Pohon cemara lilin.

Cemara khas indonesia ini cocok untuk menghias pinggir jalan atau jalan setapak menuju bangunan.

 9. Cemara Embun

 Tanaman ini dinamakan cemara embun karena daunnya seolah-olah berembun, berwarna hijau pada daun dari cemara embun remajanya keputih-putihan seakan-akan selalu bawah oleh embun.


 

Sobat jogjabotani, Tanaman cemara ini berpostur relatif sedikit dan bisa ditanam pada dalam pot untuk memperindah halaman rumah.

 

10. Cemara Renthes


 

Cemara Renthes adalah tanaman cemara yang daunnya lebat, bentuknya menghadap ke arah. Pohon Cemara Renthes punya daun yang runcing serta tumbuh acak kurang teratur.

 

11. Cemara Chinese Golden

Pohon cemara ini memiliki daun dengan nuansa kuning, yang mengapa itu disebut Cina Emas , atau Cemara Emas dari Cina.

 


Tanaman ini punya daun yang unik, sebab daunnya berwarna kuning hingga tidak kelihatan suatu perbedaan, masa daun yang sudah menguning dan daun yang tena sehat. Cocok untuk ditanam di halaman rumah.

12. Cemara laut

Cemara laut yang nama latin Casuarina equisetifolia adalah tanaman cemara yang sering ditemui di pantai atau pesisir laut.
Nama lain dari tumbuhan ialah Australian pine dan beach she-oak.

Cemara laut mempunyai percabangan halus dan dengan berwarna coklat keabu-abuan. Batang yang masih muda punya tekstur halus, jika  telah tua teksturnya menjadi kasar, tebal, dan mempunyai alur.

 


Pohon ini memiliki batang tipis sampai tahan terhadap angin laut, daun pinus ini berbentuk seolah-olah memiliki total 7 atau delapan segmen.

Daun tanaman cemara laut mudah rontok, tumbuh merunduk, bentuknya seperti jarum dengan warna hijau keabu-abuan. Dan biasa disebut bonsai cemara perak. 

 13. Cemara Cinensis

sobat jogjabotani, tumbuhan ini merupakan tumbuhan asli dari asia timur laut seperti dari negara Tiongkok, Mongolia, Jepang, Korea, dan Rusia bagian tenggara. Pohon ini sangat populer sebagai bahan bonsai, selain sebagai bonsai tanaman ini biasanya digunakan sebagai pohon hias yang populer ditempatkan di kebun ataupun taman, karena dapat tumbuh dengan kondisi tanah yang keras dan matahari yang panas ataupun kondisi tanah yang berpasir.

 Pohon cemara sinensis pertama populer di negara Amerika Serikat kota LA pada rumah-rumah yang bergaya mediterania. Dan untuk saat ini cemara sinensis banyak ditemukan di sepanjang pantai barat / timur atau di daerah mendekati pantai.

 

cinensis juara mahal jogjabotani.blogspot.com

Jenis Juniper ini sebenarnya akan mudah tumbuh di daerah dingin kurang lebih cocok ditanam pada ketinggian 500 Dpl (dari permukaan laut)

Cemara cinensis juga selalu ikut dalam meramaikan kontes bonsai diberbagai negara seperti di tanah air kita Indonesia. Batangnya yang lentur dan daun jarum yang rapat menjadi  daya tarik dan banyak digemari para pembonsai. Cemara Sinensis sangat bagus dan berkembang baik di dataran tinggi ataupun dataran rendah.

 

 

 Itulah beberapa spesies cemara yang sudah berkembang pesat diindonesia, masih banyak jenis cemara yang belum bisa saya ulas satu persatu. 

Salam Budidaya



Baca juga:

Tips Trick Bonsai Asem Jawa

Membuat Bonsai Sancang

Bonsai Hokianti

Anting Putri

Jenis-jenis Beringin (ficus)

Tentang Bonsai Kimeng

 

Langkah Mudah Membuat Bonsai

Tentang Bonsai Cemara Udang

Jenis Pohon Cemara

Bonsai Boxus

Cangkok Akar Bonsai

Membuat Bonsai Kawista

Klasifikasi Bonsai Waru







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

mari berkomentar dengan bijak dan sopan :)
salam penghijauan, salam budidaya